Sri Mulyani Tarik Utang Baru Rp 349,3 T hingga Mei 2025, Naik 164 Persen

2 weeks ago 8
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
 Youtube/Kementerian Keuangan RIMenteri Keuangan Sri Mulyani. Foto: Dok: Youtube/Kementerian Keuangan RI

Menteri Keuangan Sri Mulyani sudah melakukan penarikan utang baru mencapai Rp 349,3 triliun hingga Mei 2025. Angka ini melonjak tajam dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp 132,2 triliun, atau naik 164,22 persen secara tahunan (year on year/yoy).

Wakil Menteri Keuangan II Thomas Djiwandono menyampaikan, realisasi tersebut sudah mencakup 45 persen dari total pagu pembiayaan utang yang ditetapkan dalam APBN 2025 sebesar Rp 775,9 triliun.

Di sisi lain, pembiayaan nonutang yang dilakukan pemerintah tercatat sebesar Rp 24,5 triliun hingga Mei 2025. Realisasi ini menurun 49 persen secara yoy dibandingkan dengan capaian tahun lalu yang mencapai Rp 47,6 triliun. Namun demikian, pembiayaan nonutang tersebut sudah mencakup 15 persen dari pagu yang direncanakan sebesar Rp 159,7 triliun.

Thomas menjelaskan, pembiayaan nonutang ini dilakukan melalui investasi pemerintah di sektor-sektor tertentu tanpa menambah beban utang baru.

Jika digabungkan, total pembiayaan anggaran yang telah direalisasikan pemerintah hingga Mei 2025 mencapai Rp 334,8 triliun, atau setara 52,7 persen dari pagu pembiayaan yang dirancang sebesar Rp 616,2 triliun.

“Realisasi akhir Mei 2025 ini untuk pembiayaan anggaran Rp 324,8 triliun, atau 52,7 persen dari target,” kata Thomas dalam konferensi pers APBN KiTa, Selasa (17/6).

Ia menambahkan, strategi pembiayaan utang tahun ini dikelola secara hati-hati dan terukur. Pendekatan yang digunakan tetap fleksibel dan oportunistik, dengan mempertimbangkan aspek waktu, instrumen, serta campuran mata uang (currency mix).

Di samping itu, Kementerian Keuangan juga aktif melaksanakan prefunding, penyediaan cadangan kas (cash buffer) yang memadai. Serta pengelolaan kas dan utang.

Read Entire Article