Biar Turis Tak Seenak Jidat, Hotel Batasi Konsumsi Alkohol

1 day ago 7
ARTICLE AD BOX

Ibiza -

Turis yang datang ke Spanyol ternyata kerap berperilaku tidak sopan usai pesta alkohol. Kini, hotel-hotel membuat aturan untuk membatasi minuman tersebut.

Mengutip Express, Kamis (19/9/2024) warga lokal di Barcelona kedapatan menyiram wisatawan mancanegara pakai air. Disinyalir perlakuan tersebut imbas wisatawan yang mabuk dan bersikap tidak sopan terhadap warga setempat.

Perilaku seperti itu kerap terjadi di wilayah-wilayah Spanyol yang terkenal dengan pusat pestanya, karena banyaknya wisatawan yang mengkonsumsi alkohol secara berlebihan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya, mereka berperilaku seenak jidat, sehingga warga lokal merasa tidak dihargai saat musim liburan datang.

CEO CW Real Estate Ibiza, Christian Wolf, mengatakan walaupun budaya minum berlebihan ini biasa dilakukan di negara lain, tapi tidak dengan Spanyol.

"Meskipun minum berlebihan mungkin merupakan praktek umum di banyak negara, orang-orang di Spanyol suka minum dengan santai," kata dia.

Konsekuensi dari minum berlebihan dan perilaku buruk membuat banyak warga lokal di Spanyol tidak merasa nyaman. Bukan hanya itu, layanan darurat juga kewalahan karena harus berhadapan dengan orang-orang yang mabuk.

"Turis sering datang ke Spanyol untuk tujuan berpesta, tetapi yang tidak mereka sadari adalah bahwa minum berlebihan tidak diterima di sini. Menyenangkan diri itu penting, tapi minum berlebihan dapat menyebabkan publik terganggu, kerusakan properti, dan hubungan buruk dengan warga setempat," Wolf menambahkan.

Inilah yang mendasari hotel-hotel dengan fasilitas lengkap menerapkan aturan enam minuman, yang mana wisatawan hanya diperbolehkan minum alkohol enam kali dalam satu hari.

Aturan pencegahan ini dilakukan agar wisatawan tak berlebihan dalam mengkonsumsi minuman beralkohol.

"Waktu yang akan membuktikan apakah aturan ini bisa berjalan dengan efektif. Dan apakah ke depan akan banyak pelaku usaha yang menerapkan aturan serupa atau bahkan aturan ini berakhir begitu saja," kata Wolf.


(wsw/fem)

Read Entire Article