Lolos dari Kasus Dugaan Pencurian Data KF-21, Teknisi PTDI Pulang dari Korsel ke Indonesia

1 week ago 4
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Sebuah foto handout yang disediakan oleh Administrasi Program Akuisisi Pertahanan Korea Selatan (DAPA) menunjukkan salah satu dari dua pesawat tempur prototipe KF-21.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI menyatakan lima teknisi PT Dirgantara Indonesia (PTDI) telah kembali dari Korea Selatan setelah lolos dari tuduhan pengambilan data sensitif terkait program kerja sama pengembangan pesawat tempur bersama RI-Korsel KF-21 Boramae. Menurut Direktur Pelindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha, kejaksaan Korsel menetapkan pada 29 Mei 2025 bahwa tuntutan terhadap kelima teknisi tersebut digugurkan, sehingga mereka bisa pulang ke RI.

“Kejaksaan tidak menemukan adanya tindakan melawan hukum terhadap peraturan perundang-undangan terkait dan untuk itu memutuskan tidak melanjutkan kasus ke tahap peradilan,” kata Judha dalam pernyataan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (10/6/2025).

Sejak kasus dugaan pencurian data tersebut mencuat pada Januari 2024, kelima teknisi PTDI harus menjalani proses penyelidikan oleh pihak kepolisian dan kejaksaan Korea Selatan, dan mereka tidak diperbolehkan meninggalkan negara tersebut. Direktur Pelindungan WNI Kemlu itu memastikan bahwa selama menjalani proses hukum, para teknisi terus mendapatkan pendampingan kekonsuleran dari KBRI Seoul serta bantuan penasihat hukum dari PTDI.

Selain itu, bantuan juga disalurkan oleh PTDI, tempat mereka bekerja, melalui penyediaan kebutuhan dasar, jasa psikolog, dan kehadiran perwakilan perusahaan demi memastikan kondisi fisik dan mental yang terjaga saat menjalani proses hukum. Atas dihentikannya kasus tersebut, kelima teknisi PTDI tersebut dapat kembali ke Indonesia pada 4 Juni 2025 dalam keadaan baik dan sehat.

“Kemlu dan perwakilan PTDI menjemput para teknisi di bandara dan mengantarkan mereka pulang, sehingga mereka dapat kembali berkumpul bersama keluarganya dan merayakan Idul Adha bersama,” kata Judha.

Indonesia dan Korsel bekerja sama membangun pesawat tempur generasi 4,5 KF-21 Boramae di Korea Selatan. Kerja sama pembuatan jet tempur itu diluncurkan pada 2015, dan ditargetkan rampung pada 2026.

Dalam kerja sama tersebut, PTDI merupakan perwakilan industri nasional yang ditunjuk oleh Pemerintah Indonesia sebagai penerima manfaat ofset (IIP) dari pembuatan prototipe jet tempur KF-21 Boramae.

sumber : Antara

Read Entire Article